Israel terus melancarkan serangan darat
Metrotvnews.com, Gaza: Hingga Senin (5/1) dini hari, Israel masih menggempur Jalur Gaza, Palestina. Tercatat ledakan sporadis masih terjadi di sejumlah titik yang diduga menjadi tempat persembunyian kelompok militan Hamas.
Ribuan tentara Negara Zionis lain berupaya memasuki Gaza lewat darat. Mereka dipersenjatai dengan tank tempur dan helikopter. Serangan itu menambah deretan jumlah korban tewas menjadi 512 orang, 64 lainnya warga sipil.
Namun Israel mengklaim serangan tersebut hanya merupakan balasan terhadap gempuran roket pasukan Hamas ke Sderot, Israel Selatan, Sabtu silam. Dalam serangan tersebut sebanyak lima warga Sderot terluka. simak selanjutnya...........................
Presiden: Pertimbangkaan Keselamatan Sebelum ke PalestinaPresiden menegaskan dalam kasus warga Palestina di Gaza, pemerintah Indonesia memutuskan kebijakan untuk berkontribusi memberikan bantuan dengan tetap menjaga keselamatan warganya. "Tujuan kita membantu, mewujudkan solidaritas dengan cara-cara yang tepat. Jadi pilihlah cara yang bisa menjadi bagian dari solusi dan bukan menjadi masalah," tambah Presiden. simak selanjutnya............................
Mahasiswa Tuntut Pasukan PBB Terjun ke GazaUnjuk rasa diawali dengan longmarch keliling kota. Mereka menyerukan warga untuk memberi dukungan moral bagi korban serangan Israel di Palestina. Massa lalu memusatkan aksi di depan Kantor Bupati Serang. Mereka kembali menegaskan pentingnya keberadaan pasukan perdamaian guna mengakhiri agresi militer Israel.
Selain itu, Pemerintah Indonesia diminta mengirimkan pasukan TNI sebagai bentuk solidaritas dan demi penegakan hak asasi manusia. Massa juga mengecam sikap mendua Amerika Serikat dan ketidaktegasan PBB. Padahal, jumlah korban di Palestina kian bertambah. simak lebih lengkap ..........(IKA/Agus Faisal Karim dan Taufik Muharam)
0 komentar:
Posting Komentar